Daspublika.com – Di balik kesuksesan dan eksistensi Akademi & Klub Bola Voli AA Garut, ada dedikasi luar biasa dari tim manajemen yang bekerja keras siang dan malam. Akademi ini bukan sekadar tempat latihan bagi atlet muda, tetapi juga simbol perjuangan dan komitmen dalam membangun ekosistem olahraga voli yang berkelanjutan di Garut.

Dari aspek pembinaan atlet hingga pengelolaan operasional, semua dilakukan dengan penuh semangat oleh pengurus akademi, terutama Fajar Santika (DPanji) dan H. Deni Munawar. Keduanya tidak hanya bertindak sebagai penggerak utama akademi tetapi juga secara langsung membiayai operasional dari dana pribadi mereka sejak awal berdiri.

Namun, mereka sadar bahwa akademi tidak bisa selamanya bergantung pada sumber daya pribadi. Mereka terus mencari cara agar akademi ini bisa mandiri, berkembang, dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi generasi muda yang bercita-cita menjadi atlet voli profesional.

Tantangan Pembiayaan dan Operasional

Sejak awal, Akademi AA Garut didirikan dengan semangat kemandirian. Tidak ada dana besar dari sponsor atau bantuan pemerintah di awal perjalanan. Semua fasilitas, pelatih, hingga operasional sehari-hari dibiayai dari kantong pribadi H. Deni Munawar dan Fajar Santika (DPanji).

"Kami ingin akademi ini berkembang secara profesional. Sejak awal, kami mengandalkan dana pribadi, tapi tentu ini bukan sistem yang bisa terus berjalan dalam jangka panjang. Kami harus mencari sumber pendanaan yang lebih stabil agar akademi bisa terus maju," ujar Fajar Santika (DPanji).

Manajemen akademi berupaya menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mendukung keberlangsungan program pembinaan. Mereka mengajak perusahaan swasta, institusi pendidikan, serta pemerintah untuk terlibat dalam pengembangan akademi ini. Beberapa langkah yang dilakukan antara lain:

• Membangun kemitraan dengan sponsor dan investor untuk mendukung operasional akademi.
• Mengadakan program keanggotaan dan pelatihan berbayar bagi masyarakat yang ingin belajar voli secara profesional.
• Menyewakan fasilitas akademi untuk berbagai kegiatan olahraga dan turnamen.
• Menjual merchandise klub dan akademi sebagai salah satu sumber pemasukan tambahan. We

Menurut H. Deni Munawar, pengelolaan akademi tidak hanya soal membina atlet, tetapi juga menciptakan sistem yang dapat menopang akademi dalam jangka panjang.

"Kami tidak ingin hanya fokus pada latihan atlet saja. Kami juga berpikir tentang bagaimana akademi ini bisa bertahan dan berkembang dengan baik. Kami butuh dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan dunia usaha," jelasnya.

Komitmen dalam Pembinaan Atlet Muda

Di luar tantangan finansial, Akademi AA Garut tetap berkomitmen dalam melakukan pembibitan dan pembinaan atlet muda sejak dini. Mereka percaya bahwa bakat voli harus ditemukan, diasah, dan dikembangkan dengan sistem yang profesional.

Program pembinaan di akademi mencakup aspek teknis, fisik, mental, dan karakter. Setiap atlet dibekali dengan teknik dasar yang kuat, daya tahan fisik yang prima, serta mental juara yang siap menghadapi kompetisi.

"Kami ingin mencetak atlet yang bukan hanya hebat dalam bermain voli, tetapi juga memiliki karakter disiplin, kerja keras, dan sportivitas tinggi. Ini adalah fondasi utama yang kami tanamkan kepada setiap anak didik di akademi," ujar Fajar Santika (DPanji).

Selain latihan rutin, akademi juga mengadakan berbagai program pendukung seperti pelatihan kepemimpinan, seminar motivasi, dan bimbingan mental agar para atlet memiliki kesiapan lebih saat bertanding di berbagai level kompetisi.

Harapan dan Masa Depan Akademi

Meski tantangan terus menghadang, Akademi & Klub Bola Voli AA Garut tidak berhenti berjuang. Mereka bercita-cita menjadikan akademi ini sebagai pusat pembinaan atlet voli terbaik di Jawa Barat, bahkan Indonesia.

Dalam waktu dekat, akademi berencana:

• Memperluas jangkauan kerja sama dengan sekolah dan kampus agar semakin banyak anak muda yang bisa bergabung.
• Mengembangkan fasilitas akademi agar lebih modern dan nyaman untuk latihan.
• Meningkatkan partisipasi dalam turnamen nasional agar para atlet mendapat pengalaman bertanding yang lebih luas.
• Menggalang lebih banyak dukungan dari dunia usaha dan pemerintah untuk membantu keberlangsungan akademi.

"Kami yakin, dengan kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak, Garut bisa melahirkan atlet-atlet voli berprestasi yang akan mengharumkan nama daerah di tingkat nasional dan internasional," tutup H. Deni Munawar.

Perjuangan tim manajemen Akademi & Klub Voli AA Garut adalah bukti bahwa membangun ekosistem olahraga tidaklah mudah, tetapi dengan kerja keras dan komitmen, segala tantangan bisa dihadapi. Aka7demi ini bukan hanya tentang voli, tetapi juga tentang harapan, mimpi, dan masa depan anak-anak muda yang ingin berprestasi di dunia olahraga. (*)