Garut, Daspublika.com– Banjir yang melanda Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Tarogong Kidul, pada Senin malam (3/3) menyebabkan rumah warga terendam dan infrastruktur rusak akibat meluapnya drainase serta saluran irigasi.
Untuk mengatasi dampak bencana ini, pemerintah daerah bersama warga dan berbagai unsur SKPD turun tangan melakukan aksi gotong royong.
Anggota DPRD Garut sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan Garut, Yudha Puja Turnawan, terjun langsung dalam kegiatan bersih-bersih pada Rabu (5/3). Ia bersama warga dan aparat membersihkan drainase di RW 08, RW 04, dan RW 05 serta meninjau langsung beberapa titik terdampak.
“Hari ini saya ikut gotong royong membersihkan drainase yang tersumbat sampah dan lumpur. Saya juga meninjau kerusakan saluran irigasi di RW 16 serta jalan lingkungan yang rusak akibat banjir di RW 12,” ujar Yudha.
Menurutnya, kondisi Irigasi Badama juga semakin parah akibat banjir. Sementara itu, upaya perbaikan semakin menantang karena pemerintah pusat memangkas Dana Alokasi Umum (DAU) bidang pekerjaan umum serta DAK Fisik PUPR dan Pertanian sebesar Rp78,824 miliar. Pemangkasan ini berdampak langsung pada perbaikan drainase dan infrastruktur lainnya.
Yudha mengapresiasi respons cepat Pemkab Garut yang menggerakkan aparaturnya untuk membersihkan drainase dan menangani dampak banjir. Namun, ia berharap Bupati Garut segera mengambil kebijakan efisiensi anggaran agar SKPD terkait dapat merealokasi dana untuk memperbaiki irigasi dan drainase yang rusak.
“Kita harus memperkuat semangat gotong royong dalam memulihkan sarana dan prasarana yang terdampak banjir. Insya Allah, pada Jumat (7/3), beberapa SKPD bersama warga akan kembali bergotong royong secara swadaya. Kami juga telah menyiapkan bahan material seperti semen dan pasir untuk memperbaiki fasilitas umum yang rusak di Kelurahan Sukajaya,” tambahnya.
Melalui aksi gotong royong ini, diharapkan pemulihan infrastruktur dapat berlangsung lebih cepat dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan semakin meningkat guna mencegah banjir serupa di masa mendatang. (*)
0 Komentar :
Belum ada komentar.