Daspublika.com — Memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kabupaten Garut menyerukan pentingnya menjaga kemerdekaan melalui pembentukan jiwa yang kuat dan raga yang sehat.
Pesan ini disampaikan langsung oleh Ketua PBFI Garut, H. Ferry Slamet, S.Pd, dan Sekretaris PBFI Garut, Budi Rahadian, S.H, sebagai ajakan kepada seluruh masyarakat Garut.
“Delapan puluh tahun kemerdekaan adalah pencapaian besar, namun menjaga kemerdekaan membutuhkan kedisiplinan, kerja keras, dan kebersamaan, sama seperti menjaga kebugaran tubuh,” ungkap Ferry Slamet, Senin (11/8/2025).
Ferry menuturkan, dunia olahraga, khususnya binaraga dan fitnes, mengajarkan filosofi yang sejalan dengan semangat perjuangan bangsa: latihan teratur, pengorbanan waktu dan tenaga, serta pencapaian hasil dari proses panjang. “Tidak ada tubuh kuat yang instan, seperti tidak ada kemerdekaan yang datang tanpa perjuangan. Keduanya sama-sama harus diperjuangkan setiap hari,” tambahnya.
Senada, Sekretaris PBFI Garut, Budi Rahadian, S.H, menegaskan bahwa kemerdekaan yang hakiki adalah ketika masyarakat hidup sehat lahir dan batin. “Raga yang sehat menjadi penopang pikiran yang jernih dan jiwa yang merdeka. Karena itu, menjaga kesehatan melalui olahraga adalah bagian dari menjaga kemerdekaan itu sendiri,” ujarnya.
Budi juga mengingatkan generasi muda agar memaknai kemerdekaan lewat karya positif, menjauhi perilaku yang merugikan diri dan bangsa, serta membiasakan sportivitas dalam kehidupan sehari-hari.
“Dalam olahraga, kita belajar menerima kemenangan dengan rendah hati dan kekalahan dengan lapang dada. Nilai inilah yang sangat dibutuhkan untuk membangun Indonesia ke depan,” tambahnya.
PBFI Garut berharap momentum HUT RI ke-80 ini menjadi pemicu untuk menjadikan gaya hidup sehat sebagai bagian dari nasionalisme. “Dengan tubuh yang sehat, pikiran yang jernih, dan semangat gotong royong, kita bisa menjaga kemerdekaan dengan cara yang nyata,” tutup Ferry. (*)
0 Komentar :
Belum ada komentar.